Tahun Baru Islam BUkan hanya Seremonial, Tapi Waktu yang Tepat untuk Perbaiki Kualitas Iman dan Takwa

  • Bagikan
Almaida Rossa Putra

NARASIJABAR – Menyambut pergantian tahun baru Islam, anggota DPRD Jawa Barat dari fraksi Golkar, Almaida Rosa Putra mengajak umat Islam untuk merenungkan dan mengevaluasi diri atas apa yang telah dilakukan selama setahun terakhir.

Menurutnya, momen tahun baru Islam bukan sekadar seremonial, melainkan waktu yang tepat untuk introspeksi dan memperbaiki kualitas iman dan takwa.

“Pergantian tahun baru Islam ini pada intinya agar umat Islam mengevaluasi selama setahun ini apa yang sudah dikerjakan dan apa yang belum. Selain itu, apa yang akan dilaksanakan untuk meningkatkan iman dan takwa dalam setahun ke depan,” ujarnya.

Baca Juga:  Ade Barkah Sebut Vaksinasi COVID-19 Balikan Kepercayaan Diri Masyarakat

Ia menekankan pentingnya evaluasi dalam ibadah, seperti shalat lima waktu, sedekah, dan puasa.

Ia mengingatkan bahwa bulan Muharram merupakan waktu yang tepat untuk merencanakan komitmen dan perbaikan dalam pelaksanaan ibadah-ibadah tersebut.

“Misalnya, kemarin masalah shalat lima waktu, sedekah, puasa, dan sebagainya yang masih belum maksimal, di bulan Muharram ini selain evaluasi juga merencanakan komitmen ke depannya bagaimana. Sehingga harapannya kita menjadi umat Islam yang lebih baik lagi,” tuturnya.

Baca Juga:  DPRD Jabar Apresiasi PPDB di SMKN 1 Cimahi Berjalan Baik

Almaida juga mengingatkan bahwa waktu adalah hal yang tidak dapat diprediksi. Ia mengutip pepatah yang mengatakan bahwa dalam beribadah, kita harus seakan-akan mati besok, namun dalam mengejar dunia, seakan-akan kita akan hidup lebih lama.

“Masalah waktu, kapan ajal menjemput kita tidak akan pernah tahu. Jadi, seperti kata pepatah, dalam kita beribadah seakan-akan kita mati besok, tapi dalam mengejar dunia, seakan-akan kita akan hidup lebih lama,” jelasnya.

Baca Juga:  Almaida Putra: Tahun Baru 2024 Momentum Ciptakan Suasana yang Positif Jelang Pemilu
  • Bagikan