Isra Miraj Momentum Meningkatkan Ketaqwaan

  • Bagikan
Anggota DPRD Jawa Barat Almaida Rosa Putra

NARASIJABAR – Anggota DPRD Jawa Barat dari fraksi Golkar, Almaida Rosa Putra mengajak masyarakat untuk menjadikan momentum peringatan Isra Mi’raj adalah upaya meningkatkan keimanan, Ketaqwaan, mempererat tali silaturahmi dan gotong royong.

“Alhamdulillah hari ini kita bisa peringati Isra mi’raj 1445 H. Hal ini tentu kita jadikan momentum silaturahmi antar sesama umat muslim yang ada di dimanapun dan yang utama adalah meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kita,” ujarnya.

Menurut Almaida, peringatan Isra Mi’raj merupakan peristiwa bersejarah bagi umat Islam, yang mana kejadiannya diabadikan Allah SWT dalam Al Qur’an surah Al-Isra ayat satu, yang dalam tafsirnya diartikan tentang perjalanan Nabi Muhammad SAW, dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, lalu naik ke Sidratul Muntaha.

Baca Juga:  Inovasi “Smart Watering” Unpad Juara II KMI Awards 2020

Melalui peristiwa ini pula turunlah perintah Sholat lima waktu yang menjadi kewajiban bagi umat muslim.

“Peringatan Isra’ Mi’raj ini tentu diharapkan bisa menjadi momentum dan sarana untuk mengingatkan kita semua, umat Islam agar tidak meninggalkan shalat wajib lima waktu,” katanya.

Ia senantiasa mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan peka terhadap lingkungan dan sosial masyarakat sekitar kita.

Baca Juga:  Ahmad Hidayat: Ramadhan Hadirkan Kepekaan Sosial

“Akhir-akhir ini seringkali kita menyaksikan peristiwa negatif, mulai dari penculikan anak, tawuran, tindakan kekerasan, perampokan, pemerkosaan, dan tindakan kriminal di mana-mana. Bahkan menjelang pesta demokrasi kadang kita sering diadu domba dengan berita-berita hoax. Melalui peringatan Isra’ Mi’raj ini bisa menjadi sarana yang mengingatkan kita semua, khususnya sesama umat Islam agar lebih meningkatkan persaudaraan sesama umat muslim,” katanya.

Ia menambahkan bahwa Isra’ Mi’raj adalah pengingat kejadian awal diturunkannya perintah shalat kepada umat Islam, melalui Nabi Muhammad SAW. Shalat sendiri, katanya, mampu mencegah perbuatan buruk atau kemungkaran.

Baca Juga:  Reynaldi Berharap UMKM Mampu Bertahan di Tengah Pandemi

“Jadi, dengan shalat kita bisa mencegah perbuatan keji dan munkar. Oleh karenanya, melalui peringatan Isra’ Mi’raj ini, kita berharap bisa melakukan introspeksi diri agar keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, serta kehidupan sosial kita menjadi lebih baik lagi. Apakah shalat kita sudah benar atau belum, sudah berdampak terhadap individu dan sosial kita apa belum. Kalau belum, tentu harus ada perbaikan,” katanya.

  • Bagikan