DPRD Jabar Dorong Konversi Penggunaan Air Tanah ke Air Permukaan Bagi Industri 

  • Bagikan

NARASI JABAR – Hasbullah Rahmad, Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat dari Fraksi PAN, mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mengonversikan penggunaan air tanah ke air permukaan khusus bagi kelompok tertentu.

Kelompok tertentu yang dimaksud Hasbullah Rahmad yakni, kelompok pengguna air tanah paling besar diantaranya sektor industri, perhotelan, perusahaan, mall dan kelompok pengguna lainnya yang paling banyak memanfaatkan air tanah.

“Saya berharap Pemprov Jawa Barat segera menghentikan atau membatasi pemanfaatan air tanah bagi kelompok pengguna air tanah paling besar. Eksploitasi air tanah sebaiknya segera dihentikan, dan meminta mereka menggunakan air permukaan,” harap Hasbullah Rahmad, Bandung, baru-baru ini.

Baca Juga:  Almaida Putra: Maknai Pancasila Sebagai Pedoman dan Landasan Berperilaku

Kelompok pengguna air tanah paling banyak tersebut wajib mengonversikan pemanfaatan air tanah ke air permukaan melalui PDAM.

“Teknisnya nanti diserahkan kepada pengguna, apakah akan disaring terlebih dahulu dan sebagainya, itu terserah mereka. Terpenting kelompok pengguna air tanah paling besar ini harus menggunakan air permukaan lewat PDAM,” tegas dia.

Dalam proses konversi pun pemerintah wajib mengawasinya dengan benar. Jangan sampai kelompok pengguna air tanah paling banyak tersebut masih mengeksploitasi air tanah. Mereka diperbolehkan menggunakan air tanah jika dalam kondisi tertentu. Seperti force majeure karena pipa PDAM harus dibersihkan dan kondisi lainnya.

Baca Juga:  Tim Dedi-Erwan Siap Gas Full, Usai KPU Jabar Resmi Tetapkan Calon Gubenur dan Wakil Gubernur 2024

Apabila pemanfaatan air tanah tidak dibatasi atau eksploitasi air tanah terus dibiarkan. Maka, dampak buruk dari eksploitasi air tanah seperti penurunan muka air tanah, penurunan mutu air tanah hingga penurunan jumlah debit air alias krisis air akan terjadi secara masif.

“Krisis air itu kan salah satunya karena masifnya eksploitasi air tanah. Solusinya ya harus melakukan pembatasan pemanfaatan air tanah, dan mendorong salah satunya konversi air tanah ke air permukaan melalui PDAM,” tegas dia.

Baca Juga:  Jalin Silaturahmi, Sekretariat DPRD Jawa Barat Gelar Halalbihalal
  • Bagikan