CIANJUR. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat Ade Barkah mengajak masyarakat untuk bersabar menunggu vaksinasi COVID-19.
Vaksinasi tahap awal di seluruh Indonesia sedianya diperuntukan bagi tenaga kesehatan sebab tenaga kesehatan merupakan garda terdepan dalam menangani pandemi COVID-19.
Hal ini termasuk juga vaksinasi COVID-19 yang berlangsung di seluruh kabupaten kota yang ada di Jawa Barat, tenaga kesehatan merupakan kelompok yang jadi prioritas pada vaksinasi COVID-19 di tahap awal.
Diketahui dalam tahap satu termin satu Provinsi Jawa Barat mendapatkan alokasi 97.080 dosis vaksin COVID-19 untuk tujuh daerah dari pemerintah pusat.
Sedangkan pada tahap satu termin termin dua, Provinsi Jawa Barat menerima sekitar 253 ribu dosis vaksin COVID-19 untuk 27 kabupaten/kota.
Pada vaksinasi tahap pertama ini, Jawa Barat menarget 150 ribu lebih tenaga kesehatan untuk divaksinasi COVID-19.
Sementara itu vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat luas dijadwalkan setelah vaksinasi bagi tenaga kesehatan selesai pada bulan April 2021 atau menunggu instruksi dari Pemerintah Pusat.
“Tenaga kesehatan jadi prioritas vaksinasi COVID-19 sebab mereka merupakan garda terdepan yang setiap saat dekat atau mengurusi pasien COVID-19,” ujar Ade di Cianjur, Jawa Barat, Minggu (14/2/2021).
“Kita sebagai masyarakat hendaknya bersabar sambil mendoakan agar vaksinasi untuk tenaga kesehatan berjalan dengan lancar,” sambungnya.
Ade juga mengajak agar di saat pandemi COVID-19 yang masih berlangsung ini, agar masyarakat tidak kendor menjaga protokol kesehatan, sebab amatlah penting untuk memutus penyebaran COVID-19.
“Walau vaksinasi sudah dimulai, mari kita terus konsisten menerapkan protokol kesehatan, dengan harapan kita semua, agar pandemi COVID-19 ini segera berakhir,” ujarnya.
