NARASI JABAR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat Phinera Wijaya menyebutkan protokol kesehatan penting untuk diterapkan dalam aktivitas sehari-hari agar pandemi Covid-19 segera berakhir.
Menurut Phinera, protokol kesehatan Covid-19 adalah jalan keluar dair pandemi Covid-19.
“Supaya pandemi Covid-19 bisa segera berakhir, protokol kesehatan 5M adalah solusi dan jalan keluarnya,” ujar Phinera saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sukabumi.
Untuk itu, Phinera Wijaya mengajak semua elemen masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan 5M Covid-19.
Phinera mengajak masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan 5M Covid-19 saat beraktivitas sehari-hari.
“Di mana pun kita beraktivitas, jangan lengah, terus patuhi protokol kesehatan 5M, Covid-19 nyata dan masih ada,” ujarnya.
Phinera yang merupakan Anggota DPRD Jawa Barat dari Fraksi Partai Golkar ini menjelaskan yang dimaksud dengan protokol kesehatan 5M adalah disiplin memakai masker, disiplin menjaga jarak, disiplin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, disiplin menghindari kerumunan, dan disiplin membatasi mobilitas.
“Intinya kita semua harus terus disiplin mematuhi 5M protokol kesehatan supaya kita terlindungi dan supaya pandemi Covid-19 segera berakhir,” ujar Phinera.
Phinera Wijaya yang merupakan Anggota DPRD Jawa Barat dari dapil Kabupaten Sukabumi ini menyebutkan protokol kesehatan 5M merupakan cara ampuh dalam menghentikan penyebaran Covid-19.
“Protokol kesehatan 5M adalah cara ampuh menangkal Covid-19, menghentikan penyebaran Covid-19. Kita jangan lengah terus terapkan protokol kesehatan saat beraktivitas sehari-hari,” ujarnya.
Phinera mengatakan protokol kesehatan 5M ampuh untuk melindungi diri dan keluarga yang kita sayangi dari bahaya Covid-19.
“Kita bertanggung jawab untuk melindungi diri dan keluarga yang kita sayangi terutama orangtua. Untuk itu, saya mengajak mari protokol kesehatan 5M ini terus kita patuhi bersama-sama,” ujarnya.
Phinera juga mengajak agar masyarakat bergotong royong saling mengingatkan protokol kesehatan 5M tersebut.
“Berlomba-lomba saling mengingatkan dalam kebaikan. Kita sama-sama gotong royong saling mengingatkan pentingnya menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” ujarnya.***
